Archive for Januari 2015
Terungkapnya Buku Diary Seorang Heath Ledger
Kamis, 29 Januari 2015
Posted by Unknown
Tag :
The Joker
Di bagian belakang diary tersebut, Heath sempat menulis kata 'selamat tinggal' yang membuat ayahnya merasa sedih.
Kematian tragis Heath Ledger di tahun 2008 masih membekas di kalangan
keluarga dan penggemarnya. Saat itu, karena sangat mendalami perannya
sebagai Joker di "The Dark Knight",
Heath dikabarkan frustasi dan tak bisa keluar dari perannya sebagai
psikopat ini. Alhasil, Heath pun mengalami ketergantungan narkoba dan
meninggal dunia karena overdosis.
Kini untuk pertama kalinya ayah Heath, Kim, mempublikasikan diary sebelum aktor asal Australia itu meninggal dunia. Diary itu berisi catatan-catatan dan artikel yang dikumpulkan untuk persiapannya menghidupkan karakter Joker. Pengungkapan diary ini ditayangkan dalam acara dokumenter Jerman berjudul, "Too Young To Die".
"Inilah diary miliknya. Dia mengunci dirinya di hotel selama berminggu-minggu untuk mempelajari karakternya. Heath memang selalu seperti itu," ujar Kim. "Dia suka menyelami setiap karakternya, tapi kali ini tampaknya dia melakukannya terlalu dalam. Dia benar-benar terbenam dalam karakter ini di setiap level."
Ironisnya, Heath ternyata sempat menuliskan ucapan selamat tinggal di akhir diary tersebut. Kim mengaku sangat sulit untuknya setiap kali melihat tulisan itu.
"Ini adalah tes yang dilakukan 8 bulan sebelumnya. Sebelum syuting berakhir dia sempat menulis kata 'bye bye' di bagian belakang diary," ujar Kim. "Sangat sulit untukku melihat tulisan itu lagi."
Peran Joker ini membuat Heath mendapatkan piala Oscar untuk kategori Aktor Pendukung Terbaik, meskipun ia telah meninggal dunia. Sebelum meninggal, Heath juga sempat mengaku dalam sebuah wawancara bahwa ia sedikit ketakutan memerankan karakter ini namun ingin memberikan sesuatu yang berbeda. "Aku menyelami lebih dalam ke dunia psikopat, seseorang yang tak memiliki hati nurani terhadap apa yang ia lakukan," ujarnya saat itu.
Kini untuk pertama kalinya ayah Heath, Kim, mempublikasikan diary sebelum aktor asal Australia itu meninggal dunia. Diary itu berisi catatan-catatan dan artikel yang dikumpulkan untuk persiapannya menghidupkan karakter Joker. Pengungkapan diary ini ditayangkan dalam acara dokumenter Jerman berjudul, "Too Young To Die".
"Inilah diary miliknya. Dia mengunci dirinya di hotel selama berminggu-minggu untuk mempelajari karakternya. Heath memang selalu seperti itu," ujar Kim. "Dia suka menyelami setiap karakternya, tapi kali ini tampaknya dia melakukannya terlalu dalam. Dia benar-benar terbenam dalam karakter ini di setiap level."
Ironisnya, Heath ternyata sempat menuliskan ucapan selamat tinggal di akhir diary tersebut. Kim mengaku sangat sulit untuknya setiap kali melihat tulisan itu.
"Ini adalah tes yang dilakukan 8 bulan sebelumnya. Sebelum syuting berakhir dia sempat menulis kata 'bye bye' di bagian belakang diary," ujar Kim. "Sangat sulit untukku melihat tulisan itu lagi."
Peran Joker ini membuat Heath mendapatkan piala Oscar untuk kategori Aktor Pendukung Terbaik, meskipun ia telah meninggal dunia. Sebelum meninggal, Heath juga sempat mengaku dalam sebuah wawancara bahwa ia sedikit ketakutan memerankan karakter ini namun ingin memberikan sesuatu yang berbeda. "Aku menyelami lebih dalam ke dunia psikopat, seseorang yang tak memiliki hati nurani terhadap apa yang ia lakukan," ujarnya saat itu.
-Nice Shot-
Nama mendiang Heath Ledger dikenal sebagai salah
satu aktor kawakan di ranah perfilman Hollywood dan menjadi titik penting bagi
perkembangan dunia akting di seluruh dunia. Selain perannya di berbagai film
drama maupun fantasi, sang aktor juga pernah bermain sebagai The Joker, musuh
utama Batman di The Dark Knight.
Sejak resmi memerankan Joker, Heath Ledger benar-benar menjiwai karakter sang penjahat yang menjadi salah satu ikon musuh Batman di berbagai macam ceritanya. Bahkan, beredar kabar yang menyatakan bahwa ia pernah nyaris gila saat memerankan The Joker.
The Dark Knight merupakan salah satu film terakhir Heath menjelang kematiannya selain The Imaginarium of Doctor Parnassus. Perannya sebagai The Joker, membuat namanya menyabet berbagai macam penghargaan setelah ia wafat.
Sebut saja penghargaan Academy Award serta Golden Globe Award untuk Aktor Pembantu Terbaik. The Dark Knight sendiri dirilis enam bulan setelah wafatnya sang aktor.
Aktingnya di The Dark Knight tak lepas dari beragam dialog dan mimik yang kadang diimprovisasi di luar naskah. Akan tetapi, dari berbagai tindakannya yang tak terduga itu, terucap banyak pujian dari tim film hingga akhirnya digunakan di dalam layar.
Terdapat dua buah adegan di luar naskah yang merupakan improvisasi jenius dari Heath Ledger. Jika Anda pernah menyaksikan The Dark Knight, pastinya tidak akan lupa dengan kedua momen berikut.
Sejak resmi memerankan Joker, Heath Ledger benar-benar menjiwai karakter sang penjahat yang menjadi salah satu ikon musuh Batman di berbagai macam ceritanya. Bahkan, beredar kabar yang menyatakan bahwa ia pernah nyaris gila saat memerankan The Joker.
The Dark Knight merupakan salah satu film terakhir Heath menjelang kematiannya selain The Imaginarium of Doctor Parnassus. Perannya sebagai The Joker, membuat namanya menyabet berbagai macam penghargaan setelah ia wafat.
Sebut saja penghargaan Academy Award serta Golden Globe Award untuk Aktor Pembantu Terbaik. The Dark Knight sendiri dirilis enam bulan setelah wafatnya sang aktor.
Aktingnya di The Dark Knight tak lepas dari beragam dialog dan mimik yang kadang diimprovisasi di luar naskah. Akan tetapi, dari berbagai tindakannya yang tak terduga itu, terucap banyak pujian dari tim film hingga akhirnya digunakan di dalam layar.
Terdapat dua buah adegan di luar naskah yang merupakan improvisasi jenius dari Heath Ledger. Jika Anda pernah menyaksikan The Dark Knight, pastinya tidak akan lupa dengan kedua momen berikut.
Saat karakter Joker sedang menunggu sendirian di dalam penjara setelah ditahan Jim Gordon, karakter Walikota Garcia pun muncul sambil memeriksa keadaan kota Gotham. Sang walikota juga mempromosikan Gordon sebagai Komisaris secara langsung.
Saat para polisi di penjara merasa senang dengan pengumuman itu sambil bertepuk tangan, Heath Ledger pun mulai berimprovisasi. Mengenyampingkan naskah yang ada, secara perlahan-lahan ia ikut bertepuk tangan dengan tidak mengubah ekspresi wajahnya. Improvisasi sederhana itu tentunya agak meresahkan namun benar-benar brilian meski terkesan gelap.
Joker pada awalnya hanya dibuat berjalan menuju jalanan kota saat adegan ledakan di rumah sakit dimulai. Ia pun seharusnya langsung masuk ke dalam bis sekolah selama jeda naskah hingga bis berjalan saat adegan ledakan berakhir.
Akan tetapi, Heath Ledger justru berhenti berjalan saat jeda adegan dan improvisasinya pun dimulai secara menggelisahkan. Remote detonator yang ada di tangannya diperlakukan dengan cara khas Joker. Alhasil, sedikit humor gelap yang seharusnya dilakukan dengan gaya serius pun terlihat di dalam layar.
-Nice Shot-
Jika agan mengenal tokoh Batman alias si manusia kelelawar ini,
harusnya agan juga tahu tentang Joker alias si penjahat bermuka seperti badut, yang
merupakan salah seorang musuh bebuyutan utamanya. Namun siapa sangka, meskipun
tindakannya jahat dan tidak patut ditiru, namun tokoh psikopat ini adakalanya
bisa ngomong bener pula.
Jika agan pernah nonton film Batman the Dark Knight, ada
beberapa kalimat inspirasi dari si psikopat Joker yang bisa kita ambil
pelajaran darinya. Berikut diantaranya yang saya ambil dari artikel asli berjudul
"Menyerap Hikmah dari Kata-kata
Joker"
Kalimat-kalimat inspirasi dari si psikopat Joker
Joker says : "I believe whatever
doesnt kill you, simply makes you stranger."
Filosofi : Tantangan adalah peluang menjadikan diri lebih baik.
Contoh : Pelajari hal-hal baru
yang menunjang keahlian utama. desainer grafis? Mulailah menulis jurnal! Ini
bukan berarti mengalihkan fokus dari keahlian utama, tapi di tengah dunia
kompetitif (di mana tiap tahun muncul ribuan fresh grads), harus siap dengan
memperkaya diri. Berat memang. Tapi setelah menguasainya, akan menjadi lebih
kuat!
Joker says : "If youre good at
something, never do it for free."
Filosofi : Hargai diri sesuai
keahlian dan pengalaman.
Contoh : Seorang karikaturis,
dalam 5 menit selesai menggambar dengan sempurna wajah seorang turis, lalu
meminta Rp 500 ribu. Turis itu kaget, Cuma lima menit, kok semahal itu? Jawab
si karikaturis, Saat ini saya sanggup menyelesaikan sebuah karikatur dalam
waktu singkat, lima menit saja. Tapi untuk bisa melakukan itu, saya butuh
berlatih selama lima tahun.
Joker says : "In their last moments,
people show you who they really are."
Filosofi : Di saat kepepet,
manusia menunjukkan kekuatan sesungguhnyabiasanya melebihi apa yang selama ini
dia yakini.
Contoh : Tetapkan deadline
bayangan. Bila harus menyelesaikan satu situs dalam 3 minggu, upayakan selesai
dalam 2 minggu. Mungkin berat dan menekan, tapi toh tersisa satu minggu untuk
rileks. Klien senang, pun tenang.Ya kan??
Joker says : "Nobody panics when
things go according to plan. Even if the plan is horrifying! Introduce a little
anarchy. Upset the established order, and everything becomes chaos."
Filosofi : Rutinitas bikin bosan,
yang aneh-aneh malah menarik.
Contoh : Dare to be different.
Smashing magazine sering menunjukkan betapa karya-karya desain grafis yang
mendobrak aturan bisa begitu menakjubkan. Dalam penulisan pun, topik dan angle
yang nyeleneh selalu sanggup menarik perhatian pembaca. Cobain deh!
Joker says : "I just do things."
Filosofi : *mengutip tagline
sebuah merk sepatu terkenal* Just do it!
Contoh : Ingin bertualang ke
Jerman? Pergi! Ingin menciptakan program yang bebas bugs? Ciptakan! Ingin
keluar dari kantor dan beralih ke wirausaha? Oke. Nyalakan komputer, mulailah
menulis surat pengunduran diri. Daripada melamun melulu, JUST DO IT FOR GODS
SAKE
Joker says : "Why so serious???"
- the ultimate Joker philosophy -
Filosofi : Hidup sudah susah,
nggak perlu dibikin tambah susah..
Contoh : Bila kelewat banyak
proyek untuk ditangani, outsource saja. Saat semangat mengendur, bawa laptop ke
kafe yang cozy. Apa?? Didepak pacar? Cari baru dong! Kecuali (sepertinya sih)
terbelit utang, tiap masalah ada solusinya. Sekali lagi, why so serious?
Joker says : "You complete me!!"
Filosofi : Hidup emang butuh
pendamping, buat melengkapi hidup...
Contoh : coba deh, kalo kita
kehilangan orang yang kita sayangi?atau ditinggal untuk sekian lama, pasti ada
sesuatu yang hilang kan??
Judul asli : Menyerap Hikmah dari Kata-kata Joker
sumber : http://mynamesagia.blogspot.com/2011/01/menyerap-hikmah-dari-kata-kata-joker.html
gambar dari
http://robsmovievault.wordpress.com/2008/07/19/the-dark-knight/
-Nice Shot-
The Joker , diciptakan oleh Jerry Robinson, Bill Finger dan Bob Kane.
Sometimes I remember it
one way, sometimes another… if I’m going to have a past, I prefer it to be
multiple choice!”
The Joker adalah seorang psiko-kriminal yang
penuh dengan kekerasan. Dalam kisah Batman versi apapun, The Joker selalu ada
dan menyebabkan berbagai macam tragedi, bahkan dalam kehidupan pribadi Batman.
Identitas Joker yang asli tidak pernah jelas,
bahkan namanya tidak pernah terungkap. Joker sendiri sering kebingungan
mengenai apa yang sebetulnya terjadi pada dirinya. Dalam Detective
Comics#168, Joker dikatakan adalah seorang kriminal yang dikenal sebagai Red Hood.
Di kisah ini, dia adalah seorang ilmuwan yang mencoba mencuri dari perusahaan
tempat dia bekerja. Kejar-kejaran dengan Batman, Joker jatuh ke dalam genangan
sampah kimia yang mengelupas kulitnya, merusak rahang dan mengacaukan pikirannya.
The Killing Joke mengungkap bahwa Joker sesungguhnya adalah seorang teknisi
di sebuah perusahaan kimia yang meninggalkan pekerjaannya untuk menjadi
pelawak, impiannya yang sesungguhnya. Namun dia gagal dan jatuh melarat. Untuk
menyuport istrinya yang sedang hamil, dia terpaksa mau diajak kerjasama oleh dua orang kriminal
yang berencana merampok perusahaan tempat Joker dulu pernah bekerja. Saat
membantu dua kriminal itu, istri Joker di rumah mengalami kecelakaan yang
menewaskannya bersama bayi yang sedang di kandungnya tersebut.
Joker dan dua kriminal segera tertangkap oleh
petugas keamanan, lalu bekejar-kejaran dengan Batman yang segera tiba di
tempat. Joker jatuh ke dalam genangan sampah kimia yang merusak tubuhnya. Tidak
tahan dengan segala yang terjadi, Joker akhirnya kehilangan kewarasannya.
Kisah lain menyebutkan
bahwa Joker adalah seorang anggota gangster yang sadis yang bekerja pada
sekelompok mafia di kota Gotham. Pada suatu hari, disiksa lalu kabur dan tanpa
sengaja, tersiram cairan kimia yang merusak tubuhnya.
The Joker adalah musuh terbesar Batman,
korban-korbannya adalah siapapun termasuk orangtua dan anak-anak. Dia adalah
mesin pembunuh yang tidak pernah ragu menghabisi nyawa seseorang. Dalam
Novel The Joker: Devil’s Advocate, terungkap bahwa Joker telah
membunuh lebih dari 2000 orang, dan membuatnya mendapat hukuman mati ratusan
kali. Namun dia selalu mendapat keringanan karena dianggap tidak waras.
Dalam banyak kisah, Batman berulang kali
mendapat kesempatan untuk membunuh Joker, namun tidak pernah dilakukannya. Di
lain pihak, Joker pun berulang kali mendapat kesempatan untuk membunuh Batman,
yang jelas tidak akan dilakukannya. Joker pada akhirnya menjadi terobsesi untuk
menjelma sebagai bayangan dari Batman, menikmati setiap duel, dan selalu
berusaha meyakinkan Batman bahwa mereka berdua sesungguhnya sama. Sama-sama
tidak waras.
Joker di Film
Dalam Seri TV, Joker
digambarkan sebagai seseorang yang tidak berhenti tertawa dan seorang kriminal
yang super konyol. Dia mengacaukan kota dengan cara menghentikan suplai air
bersih menjadi jelly yang lengket, memukul Batman sambil surfing, dan merampok
bank sebagai kegiatan rutin yang menyenangkan. Dalam layar lebar Batman, Jack Nicholson memerankan The Joker sebagai
seorang anggota gangster yang narsis abis bernama Jack Napier yang terjatuh
dalam cairan kimia saat berkelahi dengan Batman. Kerusakan wajahnya tambah
parah saat dia terpaksa dioperasi plastik di sebuah klinik tidak jelas. Dia
lalu mulai stress yang akhirnya membuatnya gila, lalu mulai mengejar-ngejar
Batman. Pada akhir kisah diketahui bahwa Joker ternyata adalah salah seorang
perampok yang membunuh orangtua Bruce Wayne.
Dalam film Batman yang
terakhir, The Dark Knight, tokoh The Joker menjelma menjadi lebih realistis dan mengerikan.
Joker yang tadinya digambarkan sebagai seorang tidak waras yang konyol, lalu
gangster yang narsis kronis, sekarang menjelma menjadi seorang psikopat,
pembunuh masal, dan penderita schizoprenia yang sama sekali tidak memiliki
empati dan terobsesi pada Batman. Dia digambarkan sebagai orang yang mampu dan
selalu berbuat semau-maunya tanpa merasa terbebani dengan apapun, dan berhasil
menciptakan chaos di Gotham City. Dalam kisah Batman yang terakhir ini, Joker
tidak menang namun juga tidak sepenuhnya kalah. Dia berhasil merubah seorang
pahlawan jatuh dan menjadi seorang kriminal.
Joker adalah karakter
unik yang susah dipahami. Heath Laedger, pemeran Joker dalam The Dark Knight, mengumpulkan seluruh kisah mengenai Joker yang
ada, dalam usaha untuk memahami karakter. Dia bahkan mengurung dirinya sendiri
dalam sebuah hotel selama sebulan, merasakan kesepian yang diderita oleh sang
tokoh. Berusaha membangun kepribadian dan bahkan membuat diary yang mencatat
pemikiran dan perasaan Joker. Nampaknya pada akhirnya memang Heath Ledger lah
yang berhasil memahami The Joker dengan sangat baik. The Joker bukan hanya
orang kurang waras yang senang menciptakan chaos, namun dia sendiri pun adalah
chaos. Seperti kata Leadger:
“There’s a bit of
everything in him. There’s nothing that consistent,”
-Nice Shot-
The Joker adalah seorang psiko-kriminal yang penuh dengan kekerasan. Dalam kisah Batman versi apapun, The Joker selalu ada dan menyebabkan berbagai macam tragedi, bahkan dalam kehidupan pribadi Batman.
Identitas Joker yang asli tidak pernah jelas, bahkan namanya tidak pernah terungkap. Joker sendiri sering kebingungan mengenai apa yang sebetulnya terjadi pada dirinya. Dalam Detective Comics#168, Joker dikatakan adalah seorang kriminal yang dikenal sebagai Red Hood. Di kisah ini, dia adalah seorang ilmuwan yang mencoba mencuri dari perusahaan tempat dia bekerja. Kejar-kejaran dengan Batman, Joker jatuh ke dalam genangan sampah kimia yang mengelupas kulitnya, merusak rahang dan mengacaukan pikirannya.
The Killing Joke mengungkap bahwa Joker sesungguhnya adalah seorang teknisi di sebuah perusahaan kimia yang meninggalkan pekerjaannya untuk menjadi pelawak, impiannya yang sesungguhnya. Namun dia gagal dan jatuh melarat. Untuk menyuport istrinya yang sedang hamil, dia terpaksa mau diajak kerjasama oleh dua orang kriminal yang berencana merampok perusahaan tempat Joker dulu pernah bekerja. Saat membantu dua kriminal itu, istri Joker di rumah mengalami kecelakaan yang menewaskannya bersama bayi yang sedang di kandungnya tersebut.
Joker dan dua kriminal segera tertangkap oleh petugas keamanan, lalu bekejar-kejaran dengan Batman yang segera tiba di tempat. Joker jatuh ke dalam genangan sampah kimia yang merusak tubuhnya. Tidak tahan dengan segala yang terjadi, Joker akhirnya kehilangan kewarasannya.
Dalam banyak kisah, Batman berulang kali mendapat kesempatan untuk membunuh Joker, namun tidak pernah dilakukannya. Di lain pihak, Joker pun berulang kali mendapat kesempatan untuk membunuh Batman, yang jelas tidak akan dilakukannya. Joker pada akhirnya menjadi terobsesi untuk menjelma sebagai bayangan dari Batman, menikmati setiap duel, dan selalu berusaha meyakinkan Batman bahwa mereka berdua sesungguhnya sama. Sama-sama tidak waras.
Joker di Film
Joker merupakan karakter fiksi yang muncul dalam komik terbitan DC Comics. dan ia adalah tokoh kejahatan dan musuh terbesar dari Batman. Pertama kali di perkenalkan di komik Batman#1 (1940), dan sejak saat itu tokoh ini mendapatkan kepopuleran secara konstan dari masa ke masa.
Joker ialah otak dari kejahatan yang sering terjadi di Gotham dengan penampilan yang menyerupai badut, atau setidaknya wajahnya menunjukkan demikian. Secara garis besar karakter Joker di gambarkan sebagai karakter sosiopat yaitu seseorang dengan gangguan kepribadian yang mewujudkan dirinya dalam sikap maupun perilaku anti sosial yang ekstrem dan kurangnya hati nurani, serta melakukan tindakan kriminal hanya untuk kesenangan semata. Karakter Joker sendiri berkembang dari sosok yang gelap menjadi lebih ke arah karakter yang suka melakukan trik kecerdasan dengan gaya konyol namun tetap sangat berbahaya dan kemudian kembali lagi ke gambaran sosok dirinya yang kejam, penuh perhitungan dan karakter yang memiliki penyakit jiwa.
Banyak beberapa tragedi yang terjadi dalam kehidupan Batman yang di sebabkan oleh Joker. Tentunya hal ini membuat kita melihat sosok Batman lebih dalam saat ia bereaksi atas tindakan maupun rencana yang telah di susun oleh Joker. No villain no superhero, dan melalui super villain inilah kita bisa melihat inti utama dari superhero (Batman), kita melihat berbagai kekurangan dan kelemahan yang mereka miliki, dan tentunya kita dapat melihat apakah yang membuat mereka layak menyandang nama sebagai superhero.
Dan hal yang membuat karakter Joker sangat menonjol ialah, posisinya sebagai musuh Batman yang paling kuat yang dapat mengancam tidak hanya Batman secara pribadi tetapi orang-orang yang berada di dekat Batman, hanya untuk melakukan sebuah tes yang harus dilalui Batman. Dalam cerita Batman “The Death of The Family”, Joker mendatangi Batman sambil berkata “jauh di dalam hati kita saling menyayangi” dan tentu Batman menjawab “tidak ada hal di muka bumi yang aku benci melebihi kau, Joker”.
Berikut ini 10 Hal mengenai Joker yang pastinya belum Anda ketahui:
1. Joker merasa bahwa keluarga yang telah di bangun Batman di sekitarnya (Robin, Batgirl, Catwoman, Komisaris polisi James Gordon, Alfred Pennyworth) selama beberapa tahun ini telah menyeret Batman dari jalur yang seharusnya, maka dari itu ia berusaha mengenyahkan mereka semua sehingga Batman bisa menjadi lebih fokus menjadi superhero yang hebat bersanding dengan Joker yang merupakan sosok dan perencana kejahatan terhebat.
2. Beberapa supervillain memiliki motif atau alasan utama mengapa mereka melakukan tindakan kriminal atau kejahatan seperti alasan membalas dendam, bertahan hidup, kebencian, kekuasaan, dll. Hal yang membuat Joker berbeda dari supervillain lainnya ialah ia tidak memiliki motif utama dan tidak seperti karakter jahat lainnya yang tidak menyadari bahwa mereka sebenarnya tidak waras, Joker sepenuhnya sadar bahwa ia tidak waras. Ia sepenuhnya menyadari akan hal ini dan ia menyukainya. Joker menyukai bahwa ia adalah kekacauan bagi logika dan keteraturan Batman dan ingin terus melanjutkan permainannya dengan Batman. (intrepretasi dari Marv wolfman)
3. Masih ingat dengan The Mask (pernah di perankan Jim Carrey), dalam komik persilangan antara Batman dan The Mask, Joker mampu mendapatkan topeng yang memiki kekuatan Loki tersebut. Sehingga menjadikan dirinya mempunyai kekuatan super. Kata-kata favorit The Mask: “S-ss-SMOKIN!”
4. Sosok Joker terbilang di gambarkan sebagai karakter yang kejam, ia menghabisi Jason Todd yang saat itu merupakan partner Batman yaitu Robin kedua, dan membuat lumpuh Barbara Gordon selamanya (Batgirl). Joker merupakan tokoh kejahatan yang dapat memberikan dampak langsung bagi kehidupan Batman yang mengubah alur cerita Batman hingga saat ini.
5. Joker memiliki pandangan bahwa, semua orang bisa menjadi monster gila seperti dirinya. Yang di butuhkan hanya 1 hari, satu hari yang sangat buruk hingga menyebabkan orang tersebut kehilangan kontrol dirinya dan bertindak di luar akal sehatnya. Joker bahkan rela mengorbankan dirinya sendiri terlebih lagi orang lain hanya untuk menekankan pendapatnya ini.
6. Dalam perjalanan evolusi dunia DC, penggambaran dan versi dari Joker memiliki dua sosok kepribadian yang berbeda. Yang asli dan lebih dominan ialah Joker yang digambarkan sebagai karakter dengan gangguan kejiwaan ekstrem yang memiliki tingkat kecerdasan jenius dan rasa humor yang kejam. Sedangkan versi satunya ialah Joker merupakan karakter yang eksentrik, suka melakukan lelucon yang tidak membahayakan dan juga seorang pencuri.
7. Joker sangat terobsesi dengan Batman, kedua karakter ini menggambarkan yin-yang antara kekuatan gelap dan terang, meskipun Joker yang mewakili rasa humor dan warna dengan Batman yang tinggal dalam kegelapan.
8. Dari banyak musuh Batman yang ingin mengetahui identitas Batman dan membuka topengnya, Joker justru sebaliknya. Saat ia memiliki kesempatan untuk mengetahui identitas rahasia Batman di balik topengnya, ia justru mengabaikannya. Karena Joker meyakini bahwa Batman adalah Batman (terlepas adanya kostum dan topeng) sama seperti Joker adalah Joker.
9. Joker tidak mengekspresikan perasaan ketakutan apapun, ia bahkan menunjukkan dirinya tidak terpengaruh saat terkena gas “rasa takut” yang dimiliki supervillain lainnya yaitu Scarecrow di Knightfall (1993).
10. Joker memiliki sebuah senjata andalan yaitu Joker Venom, sebuah zat kimia dengan bentuk cair atau gas yang ia ciptakan sendiri dengan kecerdasan yang ia miliki. Joker Venom dapat membuat orang yang terkena racun tersebut tertawa tanpa henti atau berada dalam pengaruhnya dan dengan dosis yang lebih dapat mematikan.
Joker dan Harley Quinn
11. Dalam salah satu versi komik Batman, Joker
benar-benar meniru penampilan dan gaya Batman dengan caranya sendiri. Ia
memiliki mobil seperti Batman, yaitu Jokermobile dengan wajahnya
terpampang di mobil tersebut, serta sinyal Joker yang memungkinkan para
kriminalitas untuk memanggil dirinya.12. Langkah Joker yang tidak dapat di prediksi dan dampak yang dapat dibuatnya, membuat Joker sebagai salah satu musuh di dunia DC yang paling di takuti. Bahkan di mini seri Underworld Unleashed, “saat tokoh kejahatan ingin menakuti satu sama lain, mereka menceritakan kisah tentang Joker”.
13. Musuh terbesar Joker di dunia kejahatan yang terbesar ialah manusia paling pintar dan ambisius di dunia, Lex Luthor. Meskipun demikian banyak tokoh kejahatan yang lebih takut kepada Joker ketimbang Lex Luthor. Joker juga kadang berkunjung ke Metropolis dan menyebabkan kekacauan di sana hingga berhadapan dengan Superman. Saat di tanya oleh Superman mengapa ia datang ke Metropolis, Joker dengan ringan menjawab “Oh Superman, why not?”.
14. Di Emperor Joker, meskipun Joker menggunakan kekuatan seperti dewa untuk menyiksa Batman dari malam ke malam, ia masih belum bisa menghapus keberadaan Batman. Superman menyatakan bahwa hal ini adalah karena Joker benar-benar mendefinisikan dirinya berdasarkan kebalikan dari The Dark Knight, dan bagaimana Joker hidup di dalam dunia Batman ketimbang Batman yang hidup di dalam dunia Joker.
15. Joker juga berencana untuk menghancurkan alam semesta, selain untuk hiburan bagi dirinya sendiri, juga karena ia merasa bahwa alam semesta yang memungkinkan seorang seperti dirinya untuk eksis memiliki arti bahwa alam semesta telah rusak secara inheren, hal ini juga menyiratkan bahwa Joker memiliki banyak kebencian terhadap dirinya sendiri dan tindakan yang telah di lakukannya.
-Nice Shot-