Posted by : Unknown
Kamis, 29 Januari 2015
Di bagian belakang diary tersebut, Heath sempat menulis kata 'selamat tinggal' yang membuat ayahnya merasa sedih.
Kematian tragis Heath Ledger di tahun 2008 masih membekas di kalangan
keluarga dan penggemarnya. Saat itu, karena sangat mendalami perannya
sebagai Joker di "The Dark Knight",
Heath dikabarkan frustasi dan tak bisa keluar dari perannya sebagai
psikopat ini. Alhasil, Heath pun mengalami ketergantungan narkoba dan
meninggal dunia karena overdosis.
Kini untuk pertama kalinya ayah Heath, Kim, mempublikasikan diary sebelum aktor asal Australia itu meninggal dunia. Diary itu berisi catatan-catatan dan artikel yang dikumpulkan untuk persiapannya menghidupkan karakter Joker. Pengungkapan diary ini ditayangkan dalam acara dokumenter Jerman berjudul, "Too Young To Die".
"Inilah diary miliknya. Dia mengunci dirinya di hotel selama berminggu-minggu untuk mempelajari karakternya. Heath memang selalu seperti itu," ujar Kim. "Dia suka menyelami setiap karakternya, tapi kali ini tampaknya dia melakukannya terlalu dalam. Dia benar-benar terbenam dalam karakter ini di setiap level."
Ironisnya, Heath ternyata sempat menuliskan ucapan selamat tinggal di akhir diary tersebut. Kim mengaku sangat sulit untuknya setiap kali melihat tulisan itu.
"Ini adalah tes yang dilakukan 8 bulan sebelumnya. Sebelum syuting berakhir dia sempat menulis kata 'bye bye' di bagian belakang diary," ujar Kim. "Sangat sulit untukku melihat tulisan itu lagi."
Peran Joker ini membuat Heath mendapatkan piala Oscar untuk kategori Aktor Pendukung Terbaik, meskipun ia telah meninggal dunia. Sebelum meninggal, Heath juga sempat mengaku dalam sebuah wawancara bahwa ia sedikit ketakutan memerankan karakter ini namun ingin memberikan sesuatu yang berbeda. "Aku menyelami lebih dalam ke dunia psikopat, seseorang yang tak memiliki hati nurani terhadap apa yang ia lakukan," ujarnya saat itu.
Kini untuk pertama kalinya ayah Heath, Kim, mempublikasikan diary sebelum aktor asal Australia itu meninggal dunia. Diary itu berisi catatan-catatan dan artikel yang dikumpulkan untuk persiapannya menghidupkan karakter Joker. Pengungkapan diary ini ditayangkan dalam acara dokumenter Jerman berjudul, "Too Young To Die".
"Inilah diary miliknya. Dia mengunci dirinya di hotel selama berminggu-minggu untuk mempelajari karakternya. Heath memang selalu seperti itu," ujar Kim. "Dia suka menyelami setiap karakternya, tapi kali ini tampaknya dia melakukannya terlalu dalam. Dia benar-benar terbenam dalam karakter ini di setiap level."
Ironisnya, Heath ternyata sempat menuliskan ucapan selamat tinggal di akhir diary tersebut. Kim mengaku sangat sulit untuknya setiap kali melihat tulisan itu.
"Ini adalah tes yang dilakukan 8 bulan sebelumnya. Sebelum syuting berakhir dia sempat menulis kata 'bye bye' di bagian belakang diary," ujar Kim. "Sangat sulit untukku melihat tulisan itu lagi."
Peran Joker ini membuat Heath mendapatkan piala Oscar untuk kategori Aktor Pendukung Terbaik, meskipun ia telah meninggal dunia. Sebelum meninggal, Heath juga sempat mengaku dalam sebuah wawancara bahwa ia sedikit ketakutan memerankan karakter ini namun ingin memberikan sesuatu yang berbeda. "Aku menyelami lebih dalam ke dunia psikopat, seseorang yang tak memiliki hati nurani terhadap apa yang ia lakukan," ujarnya saat itu.
-Nice Shot-